Cara Mendidik Anak Agar Mampu Menyelesaikan Masalah – Pengetahuan dapat dengan mudah dieksplorasi melalui buku dan bahkan di internet, tetapi tidak dengan sejumlah keterampilan yang perlu dibentuk melalui pengalaman.
Jadi, selain menitikberatkan pada nilai akademik, orang tua dan guru juga dinilai perlu mengembangkan sejumlah kemampuan yang dibutuhkan pada abad 21 pada anak. Salah satu kemampuan yang dibutuhkan anak untuk membantu mereka mencapai kesuksesan di masa depan adalah kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah.
Sikap kritis ditunjukkan ketika seorang anak mampu melihat suatu masalah yang lebih kompleks dan kemudian melakukan berbagai pendekatan dalam mencari solusi. Untuk itulah anak juga perlu belajar untuk dapat berefleksi, menganalisis dan mencari solusi sebagai jalan keluar dari masalah. Berikut cara mendidik anak agar mampu menyelesaikan masalah dengan baik.
Cara Mendidik Anak Agar Mampu Menyelesaikan Masalah
Beri Anak Kesempatan Untuk Melakukan Kesalahan
Perlu disadari, dalam hal ini orang tua mendidik anak agar terampil dalam hidup (life skills), bukan menciptakan manusia super tanpa sebuah kesalahan. Jadi, beri anak Anda kesempatan untuk membuat kesalahan dan dorong mereka untuk menyelesaikan masalahnya sendiri. Setelah anak mengungkapkan solusinya, terima dulu pikirannya, kemudian bekerja sama dengan anak untuk menyelesaikannya.
Berlatih Dengan Permainan
Anda tidak perlu menunggu sampai anak Anda melakukan kesalahan. Keterampilan pemecahan masalah juga dapat dilatih melalui permainan edukatif. Nah, gunakan metode permainan agar lebih menyenangkan dan membuat anak tidak merasa dituntut dan tertekan dalam menerima pembelajaran. Orang tua perlu memahami kemampuan anak sesuai dengan usianya agar metode pembelajaran dan pola asuh dapat sesuai dengan perkembangan anak.
Jadilah Teladan
Orang tua adalah model perilaku bagi anak, termasuk dalam hal pemecahan masalah. Jika orang tua selalu menunjukkan reaksi marah dengan suara yang lantang dan mengumpat ketika menghadapi masalah, maka anak akan belajar melakukan hal yang sama dalam menghadapi masalah. Jadi, orang tua juga harus belajar menunjukkan perilaku yang baik dalam menghadapi masalah agar anak-anaknya bisa menirunya.
Komunikasi Dua Arah
Jalin komunikasi dua arah yang baik antara orang tua dan anak. Keterampilan komunikasi yang dimiliki oleh orang tua bisa memperlancar tujuan belajar pada anak. Komunikasi tidak hanya sekedar memberikan instruksi kepada anak, tetapi juga harus terampil dalam memberikan umpan balik secara tegas, dan terampil dalam mengkomunikasikan dukungan positif bagi pembentukan perilaku anak.
Mempelajari Sempoa
Salah satu metode yang dapat diajarkan pada anak supaya terbiasa menyelesaikan masalah dengan baik adalah dengan mempelajari sempoa. Sempoa dapat membantu anak untuk meningkatkan daya ingat, konsentrasi, serta kemampuan berpikir sehingga anak dapat mempelajari banyak hal dengan lebih mudah.
Agar mampu mempelajari sempoa dengan baik, tentu anak akan memerlukan pendidikan khusus. Maka dari itu, Sempoa Kreatif dapat menjadi pilihan bagi orang tua untuk membimbing anaknya supaya bisa menyelesaikan masalah secara mandiri. Selain berhitung, kemampuan belajar anak akan meningkat secara signifikan.
Demikian ulasan tentang cara mendidik anak agar mampu menyelesaikan masalah, semoga bermanfaat.